Antara Cita-cita dan Jalan Tuhan

Tidak terasa umurku sudah menjelang 50 tahun di kalender masehi namun sudah lebih dari 50 tahun kalau menggunakan kalender Hijriah, bahkan pada 24 Ramadhan ini akan menjadi 51 tahun.

Berasal dari Nagari Barulak dan terlahir sebagai anak yang lasak dari seorang bendaharawan Sekolah Tehnik (ST) bernama M.YOENIS, aku disekolahkan cukup baik. Dari SD sampai SMA selalu dalam rangking 3 besar.

Setelah lulus dari SMA Negeri 1 Payakumbuh pada 1986 di kelas 3 IPA 5, aku mengikuti  SIPENMARU dengan pilihan pertama FK UNAND dan pilihan kedua FK UI.

Enam bulan mencoba belajar di FK UNAND dan selesai sampai disitu.
Kecewa berat, ternyata FK itu harus kuat hapalan KIMIA dan sama sekali tidak ada MATEMATIKA.

Syahdan suatu hari di kampus FK UNAND datang beberapa orang mempresentasikan  KOMPUTERISASI data mahasiswa, dan aku mulai berpikir sepertinya KOMPUTER lebih menarik dari RUMUS KIMIA.

Pada waktu bimbang yang luar biasa, aku ditawarkan oleh kakak iparnya Datuk Basad yang bernama SYAHRIAR HARUN yang waktu adalah DEKAN FMIPA UNAND untuk pindah ke Fakultas Ekonomi, namun seperti halnya teman-teman di FK cenderung memandang sebelah mata terhadap fakultas lain, akhirnya tawaran tersebut aku tolak.

Akhirnya aku hijrah ke Jakarta pada tahun 1987 dan aku benar-benar masuk ke sekolah komputer yang bernama Akademi Teknik Komputer BUDI LUHUR. Kali ini aku merasa jodoh dengan sekolah seperti ini.

Dalam perjalanan berikutnya aku merasa sudah cukup ilmu tentang komputer dan mulai berpikir  untuk bekerja dan dari iklan koran ada lowongan di PT.Samudera Indonesia yang belakangan baru aku ketahui bahwa PT. Samudera Indonesia adalah sebuah perusahaan pelayaran.

Apakah aku di PT. Samudera Indonesia menjadi IT ?
Tidak, ternyata pekerjaan yang ada justru mengurusi dokumen impor dan lain-lain yang tidak ada hubungannya dengan TEKNIK KOMPUTER.

Pada masa 1991 tersebut KOMPUTER hanyalah jelmaan mesin ketik. Pada zaman itu baru ada LOTUS dan Word Star,

PT. Samudera Indonesia sangat layak disebut sekolahan, karena di perusahaan ini semua orang belajar ilmu pelayaran dari NOL dan yang merasa sudah LULUS biasanya resign dan bekerja di Perusahaan Pelayaran lain dengan bayaran yang lebih menggiurkan atau mendirikan perusahaan Freight Forwarding.

Alhamdulillah pada 1 Maret 2016 ini, aku telah menjalani bekerja disini selama 25 tahun dan biasanya pada Hari Ulang Tahun PT.Samudera Indonesia setiap 13 November akan ada pemberian Coin Emas kesetiaan 16 dan 25 tahun. Aku sebagai orang yang tidak selesai-selesai belajar di PT.Samudera Indonesia insya Allah kebagian coin tersebut.

Di perusahaan ini juga Allah mempertemukan aku dengan jodoh yang sudah ditentukanNya.
Menikah pada 10 Juni 2000 dengan Ade Fitriah seorang gadis Karyawati PT.Samudera Indonesia dan dikaruniai 4 orang putri.

Sungguh banyak sekali nikmat Allah yang harus aku syukuri,

Kita boleh punya cita-cita namun Allah lebih tahu apa yang terbaik untuk kita.
JODOH, RIZKI dan MAUT adalah ketentuanNya.

Talaga Bestari Estate,
22 Mei 2016 Jam 20:46

Tidak ada komentar:

Posting Komentar